Seksi Kegiatan Kerja Lapas Permisan Isi Mapenaling WBP Baru tentang Pembinaan Kemandirian

NUSAKAMBANGAN - Mapenaling atau Masa Pengenalan Lingkungan bagi WBP baru Lapas Permisan merupakan hal yang sangat penting dilakukan. Penjelasan mengenai peraturan dan tata tertib yang berada di Lapas dilakukan pada masa ini. Seksi Kegiatan Kerja memberikan materi mapenaling pada hari Senin (29/05). 

Pemberian materi mapenaling diawali dengan mengeluarkan WBP baru dari sel guna melakukan olahraga yang diawasi oleh Staff Giatja beserta Taruna Poltekip yang melakukan OJT di Pulau Nusakambangan. 

Baca juga: Petugas Lapas Permisan Bersama WBP Rawat Kebersihan Area Jalan Ngaseman - Permisan Nusakambangan

Kegiatan olahraga yang dilanjutkan dengan kegiatan bersih-bersih lingkungan sekitar lapas ini dilakukan bertujuan menjadikan tubuh tetap bugar dan menjaga kebersihan lingkungan lapas. 

Pemberian materi dilanjutkan dengan mengenalkan macam pembinaan yang berada di lapas Permisan. Diawali dengan mengenalkan kegiatan pembinaan membatik. 

Baca juga: Macet TPA, Ayu Widi Pegiat Sampah Ajak Kota Denpasar Untuk Gunakan Program Pendahuluan Sampah

Produk batik sendiri dihasilkan melalui beberapa proses seperti melukiskan atau memberikan cap di kain, memberikan colet atau warna, memberikan isen-isen atau memberikan warna tertentu pada motif, kemudian mem-blok atau memberikan warna pada bagian yang kosong dan yang terakhir adalah ngelorot yaitu menghilangkan lilin. 

Mapenaling kemudian dilanjutkan mengenalkan area pembuatan keset, kaligrafi dan menjahit. 

Baca juga: Komisi VII DPR RI Desak Kementerian ESDM Perbaiki Ekosistem Pertimahan

Kaslam Priyanto selaku Kasubsi Bimker dan Lohasker menjelaskan dengan seksama segala proses yang berkaitan dengan kegiatan tersebut. WBP baru tampak dengan seksama memperhatikan penjelasan dari Bapak Kaslam. 

Area Bakery menjadi tujuan terakhir kegiatan mapenaling kali ini. Lapas Permisan yang terkenal dapat memproduksi sendiri macam-macam roti dan mie ayam yang nikmat ini memberikan pembinaan yang berkelanjutan tentang tata boga. WBP juga sangat antusias mendengarkan penjelasan dari Kasubsi Bimker dan Lohasker tersebut. 

Baca juga: Warga Terisolasi Pasca Longsor di Pessel, Gubernur Mahyeldi Pastikan Beras 2,16 Ton dan Logistik Lainnya Segera Tiba

"Semoga dengan adanya mapenaling yang diisi oleh Seksi Kegiatan Kerja ini dapat memberikan gambaran kepada WBP baru untuk mengikuti pembinaan kemandirian. Pembinaan kemandirian ini dapat memberikan bekal keterampilan yang nantinya berguna untuk bermasyarakat, " ujar Kaslam.